Kalau aku artikan rasa ini adalah frustasi.
Rasa bersalah karena salah kasih info.
Dua kasus
Yg pertama kucuekin abis. Aku benci karena kasus lama. Aku berusaha tutupi dan walaupun aku berusaha tidak benci lagi, aku masih benci. Tak ada rasa kasihan.
Yang kedua aku jadi sedih. Aku kasihan. Aku ingin bantu.
Yang pertama wajar yang kedua yang ga wajar.
Seperti apapun aku berusaha mengerti kasus nomer dua, aku tak dapat jawaban. Cara menyelesaikannya aku juga tahu tapi aku tak yakin aku cukup punya tekad.
Sakit yang lama muncul lagi.
Coba kurelakan saja menanggungnya.
Menganggap memang bagianku dan semoga ada balasan dari Tuhan dengan ketabahanku ini.
Aku takkan mengganggu siapapun. Mereka tentu gerah bila aku melakukan sesuatu yang membuatmu memperhatikanku.
Mungkin karena itu, rasa sakit ini kembali datang.