Kayaknya aku gelisah karena takut ketinggalan berita.
Td beneran gelisah sampe kemudian hp kembali ke tangan.
Karena ingin cek orang, aku mampir ke instagramnya. Jadi kesal lagi keinget betapa tu orang berusaha buat orang lain kesal dan cemburu.
Ya, aku kecewa dan memutuskan mundur saja.
Cemburu? Lebih tepat marah krn ada orang yang begitu berusaha membuatku cemburu.
Kecewa juga karena seakan2 kau bersekongkol membuatku marah.
Apakah kau tau apa yang kulakukan saat aku marah?
Nyindir? Dari mana dia dpt kbr? Ya karena buntutin. Jadi alasan ini kemungkinan salah. Ga mungkin orang ga punya perasaan apa2 mau buntutin.
Sekedar share? Dirimu itu lho masih terikat bgt dg kata "cinta". Cuma orang yang mendambakan cinta atau sedang jatuh cinta bisa tersentuh kata ini.
Ngasih sinyal? Ga mungkin adegan cinta tak terbalas jadi tema. Pasti nyari yang bagus.
Jadi balik lg yg di atas kl ngasih sinyal negatif.
Aku buka lagi notes ku bulan november 2019. Aku kembali merasa penasaran.
Seharusnya aku tak hidup dengan rasa penasaran bahwa kau benar-benar tak menginginkanku. Entah mengapa. Apakah karena harga diriku. Tapi di sudut hatiku percaya aku berharga bagimu. Tapi mungkin tak cukup berharga untukmu untuk mengubah rencanamu, ketakutanmu dan harapanmu.
Aku sepertinya harus terima kenyataan ini bahwa rasa penasaran ini mungkin takkan pernah berhasil terpuaskan. Aku harus tetap maju dengan membawa beban ini di pundakku.
I will leave, soon Or later.